Di Balik Bungkusan "Do Not Eat"

Bungkusan kecil bertuliskan Do Not Eat tersebut adalah silica gel. Silica gel merupakan salah satu desiccant, benda ini dapat menahan dan menyerap uap air. Tapi mengapa dituliskan "Do Not Eat"?

Tentu saja bukan untuk dimakan karena emang bukan makanan. Pada dasarnya desiccant bukan zat yang berbahaya namun jika telah digunakan, didalamnya terdapat berbagai zat hasil dari serapan uap air berbagai benda.

Desiccant biasa digunakan pada komponen elektronik, computer, kemasan farmasi termasuk vitamin-vitamin, produk logam, kemasan makanan, industri pesawat terbang, makanan hewan, produk kulit, bubuk logam, kaca serbuk, dan bahan-bahan kimia berwujud bubuk.

Pada bahan makanan serta produk-produk kulit, kelembaban yang rendah dapat mengurangi pembusukan dan pelapukan. Pada peralatan elektronik, desiccant dapat mencegah pengembunan yang dapat merusak peralatan elektronik. jika sebuah botol obat pil mengandung uap dan kemudian didinginkan, maka uap tersebut akan menjadi air yang mengakibatkan pil-pil tersebut akan lembek.

Silica atau silicon dioksida (SiO2) adalah zat yang sama digunakan pada quartz, mineral yang dipakai sebagai salah satu bahan pembuatan jam. Gel silica mengandung jutaan pori-pori kecil yang dapat menyerap dan menahan uap air, bisa juga disebut pasir berpori-pori yang mampu menyerap air.

Silica gel dapat bekerja dari temperatur dibawah titik beku sampai diatas titik didih air, tetapi benda ini bekerja paling baik pada suhu ruangan (25ºC) dan kelembaban tinggi (60%-90%).

Silica gel dapat menyerap uap air sekitar 40% dari beratnya sendiri. Benda ini juga dapat menurunkan kelembaban relatif dalam sebuah container sekitar 40% pada berbagai suhu sampai pada batasnya dan sampai benda jenuh. Setiap kali jenuh, uap air yang ada didalam bungkusan silica gel dapat dihilangkan dengan memanaskannya dengan suhu diatas 150ºC.

Ada tiga macam desiccant, yaitu :
- tanah liat montmorillonite adalah tanah liat kalsium alumunium silikat yang digiling kemudian dikemas. Zat ini tidak berbahaya, tanah liat sebagai desiccant yang paling murah, digunakan dalam dunia industri untuk mengendalikan kelembaban.

- Silica gel adalah sebuah bentuk dari silica yang diproduksi dari sodium silikat dan asam sulfur. Silica gel mempunyai struktur molekul berpori seperti spons dan mempunyai kapasitas terbesar dalam menyerap uap air daripada desiccant lainnya.

- Ayakan Molekuler adalah kristal zeolit yang mengandung jaringan pori-pori seragam serta rongga-rongga kosong. Ayakan molekuler merupakan desiccant yang paling agresif dan mahal.

Tiga macam desiccant tersebut tersedia dalam kemasan bantal dari 1/4gram sampai 14gram dan kemasan unit, dari 1/6 unit sampai 80 unit (kira-kira 6 Liter). Silica gel dan tanah liat juga tersedia dalam ukuran karung. Silica gel bisa digunakan secara efektif bila ditempatkan pada wadah tertutup atau tersegel dari uap air. Dalam beberapa produk desiccant ada kartu indikator untuk menunjukkan tingkat kelembaban dan tanda kapan desiccant harus diganti. Dalam sebuah kemasan yang tertutup rapat, desiccant dapat digunakan hingga bertahun-tahun lho.

sai adz-dzikr

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Adz-Dzikr (pemberi peringatan) merupakan salah satu dari nama lain Al-Qur'an. Allah menyebut nama Adz Dzikr diantaranya dalam surat Al Hijr (yang artinya): “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Adz-Dzikr, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya” (QS.Al-Hijr/15:9). Adz-Dzikr juga merupakan asal-usul kata dzikir yang menurut syariat Islam berarti mengingat Allah SWT.

2 komentar:

  1. tak kira tu apa kaya gitu tu ternyata buat nyerap uap air... ta

    matur nuwun atas ilmunya

    blogku dah males tak isie

    ReplyDelete
  2. Assalamu'alaykum..salam kenal sai adz-dzikr..melihat dari konten2 yang di posting, saya tertarik dengan blog ini. saya optimis ini blog bisa berkembang..

    ReplyDelete